Saturday, March 11, 2017

Berlatih Mandiri Bersama Teman-Teman


Hari kamis tanggal 9 maret 2017 sekolah Nafeeza mengadakan field trip ke Jendela Alam. Salah satu tempat wisata di lembang yang banyak dikunjungi oleh anak-anak sekolah. Disana mereka belajar mengenal alam, mengenal tumbuhan organik, beraneka ragam binatang disekitar kita, dan masih banyak lagi.
Awalnya, saya merelakan Nafeeza untuk belajar mandiri tanpa didampingi lagi oleh orangtuanya, namun sesaat setelah shalat subuh, Oma Nafeeza memutuskan untuk ikut mendampingi karena Ia selalu teringat akan cucunya. Baiklah, saya mencoba menghubungi gurunya, dan ternyata masih ada seat kosong di Bus. Alhamdulillah bisa ikut mengawasi bagaimana keadaan Nafeeza disana. Untuk pertama kalinya field trip kali ini Nafeeza pergi tanpa didampingi orang tuanya.
Sampai di Jendela Alam, mereka berfoto bersama. Walaupun saya tidak ikut, namun banyak orang tua murid yang mengirimkan foto di grup whatsapp dan memberitahukan keadaan anak-anak disana. Lega rasanya melihat Feeza disana aktif turut serta dalam setiap kegiatan. Pertama mereka diajarkan untuk menggiring bebek ke kandangnya. Terlihat anak-anak perempuan hanya berdiri disamping kandang, karena takut kakinya kotor dan becek, sedangkan anak laki-lakinya ada beberapa yang senang berlarian dan mengikuti arahan kakak pembimbing untuk turut serta menggiring bebek. Feeza terlihat ikut berpartisipasi walaupun hanya mengikuti dibelakang. Senang rasanya melihatnya mau bermain becek-becekan dan tidak takut kotor.
Kegiatan kedua mereka diajak untuk memetik tomat cheri, tomat kecil yang biasa digunakan untuk membuat salad buah atau salad sayur. Anak-anak boleh membawa hasil petikannya kerumah. Feeza senang sekali, dan ia menunjukkan kalau ia bisa memetiknya. Selanjutnya, kegiatan yang membuat suasana menjadi ramai adalah menangkap ikan dikolam. Dari video yang dikirimkan terlihat banyak anak yang antusias ketika mereka terjun langsung berbasah ria dan bisa menangkap ikan. Menurut cerita omanya, Nafeeza paling lama ada dikolam, bahkan sampai duduk segala. Alhamdulillah satu ekor ikan berhasil ditangkapnya dan boleh dibawa pulang kerumah. Sampai dirumah, ikan langsung digoreng dan dinikmati, hmmm… sedaap.
Nah… setelah lama berada dikolam, mereka berganti pakaian kemudian makan nasi bungkus yang sudah disiapkan gurunya. Menu kali ini ternyata nasi dan satu bagian paha ayam. Ini bagian kemandirian yang sudah dilatih sejak beberapa hari lalu. Saya sudah mewanti-wanti Nafeeza agar bisa makan sendiri bersama dengan teman-temannya sampai makanannya habis. Namun ternyata, menurut laporan omanya Ia hanya mampu menghabiskan setengah dari jatah makannya. Mungkin karena Feeza tidak terlalu suka ayam serundeng, atau ia merasa sudah kenyang dengan snack cemilan yang Ia bawa dari rumah. Setidaknya, walaupun saya tidak melihat sendiri bagaimana ia makan, namun ada keyakinan dalam diri saya bahwa Nafeeza mampu untuk bisa makan sendiri.
Cerita kemandirian Nafeeza akan terus berlanjut, dan dilatih lagi. Semoga nafeeza semakin percaya diri dan mampu menyelesaikan tantangan untuk bisa makan sendiri. Aamiin
#kuliahbunsayIIP
#melatihkemandirian
#level2

#day8

0 comments:

Post a Comment

 

Circle Life of Shalia Template by Ipietoon Cute Blog Design