Sunday, August 30, 2020

Ini Dia Bocoran 3 Resep Ayam Favorit Kesukaan Anak-Anak




         

Mama hebat apa kabarnya?
Masih semangat kan untuk berjuang bersama?
Ada banyak pilihan masakan di luar, namun tetap masakan Mama yang paling sehat dan bergizi dalam menjaga imunitas anggota keluarga.

Di Musim Pandemi yang hampir 6 bulan kita lewati membuat Mama perlu menyiapkan strategi agar anak-anak mau makan dengan lahap, namun dengan pilihan menu yang sehat dan kaya gizi. Imunitas keluarga perlu dijaga dan Mams tetap dapat menikmati peran tanpa harus stress karena anak tak mau makan.

Saya punya bocoran resepnya nih, agar Mams dapat mengolah masakan sehat untuk keluarga. Mengapa harus olahan ayam? Karena ayam mudah didapat, harganya lebih murah, dan memiliki kandungan gizi protein hewani yang dapat memenuhi kebutuhan si kecil.

Setiap keluarga pasti mempunyai resep ayam favorit masing-masing yang disukai oleh anak-anak. Ada beberapa yang menyukai pedas, sedangkan keluarga lainnya menyukai aneka olahan ayam berkuah, namun ada juga yang menyukai olahan ayam renyah dan gurih saat dimakan.

 Ya, semua kembali pada selera masing-masing. Namun, secara umum 3 resep ayam favorit yang akan saya bocorkan kali ini cocok di lidah anak-anak, dan membuat kedua anak saya menghabiskannya dengan lahap.

Sebelum mengolah ayam menjadi beraneka ragam masakan, kita perlu terlebih dahulu mengetahui karakteristik daging ayam yang biasa dikonsumsi dan menjadi bahan utama pembuatan resep favorit ini.

Ada dua jenis daging ayam yang dapat dibedakan, yaitu :

1.Daging ayam kampung

Daging ayam kampung cocok untuk dijadikan olahan sup, soto, maupun ayam goreng. Agar rasanya lebih nikmat, lebih baik menggunakan ayam kampung dengan ukuran yang tidak terlalu besar, kisaran 800 gr dan dimasak lebih lama dengan api kecil, karena teksturnya yang alot jika dibandingkan dengan ayam broiler.

Warnanya yang lebih gelap daripada ayam broiler memiliki karakteristik jika ditekan, daging akan kembali seperti semula. Kulitnya pun lebih keras dari ayam broiler. Keunggulan lainnya, ayam kampung mempunyai kandungan lemak lebih sedikit dibandingkan dengan ayam broiler hal ini dikarenakan ayam kampung mencari makanannya sendiri, tanpa adanya perlakuan khusus hingga ayam tersebut siap untuk dikonsumsi.

Kandungan lemak yang lebih sedikit, membuat kuah sup dan soto terasa lebih light dan gurih di lidah jika menggunakan bahan dari ayam kampung.

2. Daging Ayam Broiler

Berbeda dari ayam kampung, ayam broiler mempunyai kandungan lemak yang lebih banyak karena adanya asupan nutrisi yang diatur oleh peternak. Dagingnya lebih empuk, gemuk, dan tebal.

Disamping itu, ayam broiler mempunyai kulit yang lebih lembek dibandingkan dengan ayam kampung. Namun, keunggulan dari ayam broiler adalah waktu memasaknya yang tidak terlalu lama jika dibandingkan dengan ayam kampung. Hal ini dikarenakan ayam broiler selama pemeliharaannya diberi vitamin khusus dan konsentrat agar dapat dipanen lebih cepat.

Kedua ayam tersebut kini dapat diperoleh lebih mudah, baik di pasar, supermarket, maupun pedagang online yang khusus menjual ayam untuk keperluan keluarga.

Yuk, kita intip resep ayam favorit anak-anak satu persatu.

1. Soto Ayam Ambengan (Resep dimodifikasi dari buku Cooking With Love Ala dapur MomyChaa)



Bahan :
1 ekor ayam kampung
2L air
3 batang serai, ambil putihnya, memarkan
6 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya, kemudian sobek-sobek daunnya
2 sdt garam (sesuai selera)
1 sdt merica bubuk
1 sdt gula pasir
2 lembar daun salam
3 cm lengkuas
3 buah kapulaga

Bumbu Halus :
12 butir bawang merah
8 siung bawang putih
4 butir kemiri sangrai
4 cm kunyit bakar
3 cm jahe
2 sdt ketumbar

Bahan Bubuk Koya :
5 kerupuk udang yang sudah digoreng
1sdm bawang putih goreng kering
Haluskan menjadi bubuk

Bahan Pelengkap :
5 butir telur rebus, potong-potong menjadi dua bagian
Kol yang diiris halus
100 gr taoge
Daun bawang secukupnya, iris halus
Seledri secukupnya iris halus
1 mangkok soun, rendam dalam air panas dan tiriskan,
jeruk nipis

Cara membuat :
1. Didihkan air di panci, masukkan ayam, tambahkan daun salam, rebus kaldu sampai menjadi bening
2. Tumis bumbu halus, serai, daun jeruk, lengkuas, sampai harum. Tuang ke rebusan ayam. Tambahkan garam, merica bubuk, kapulaga, dan gula pasir. Masak sampai matang.
3. Angkat ayam, dan goreng sebentar, kemudian suwir-suwir daging ayamnya. (jika tidak mau digoreng pun tidak apa-apa)
4. Sajikan kuah soto dengan pelengkap, sambal rawit, dan bubuk koya. Beri suwiran ayam, serta perasan jeruk nipis.

Cara membuat sambal soto : 
Rebus 15 biji cabai rawit dengan 2 siung bawang putih. Haluskan, beri garam dan siram dengan kuah soto yang masih panas. (Tentunya sambal ini untuk Mama Papanya, ya)
Nyam, enak sekali rasanya Mams. Apalagi jika dinikmati dengan nasi hangat dan taburan bawang goreng kriuk.

2. Chicken Katsu



Bahan :
500 gram dada ayam broiler fillet
Tepung roti
2 butir telur, kocok lepas
Garam secukupnya
Oregano secukupnya
Merica secukupnya
Air lemon secukupnya


Cara Membuat :
1. Belah dada ayam menjadi beberapa bagian yang lebih tipis, kemudian tambahkan air lemon secukupnya agar ayam tidak amis, diamkan sebentar.
2. Taburkan garam, merica, oregano pada dua sisi sambil diratakan.
3. Diamkan 30’ sampai 1 jam agar bumbu lebih meresap dan simpan di dalam kulkas.
4. Gulirkan ayam pada telur, kemudian gulirkan pada tepung roti sampai merata di kedua sisinya.
5. Goreng dalam minyak panas yang agak banyak, hingga kuning kecoklatan. Sajikan.

Biasanya anak-anak sangat menyukai hidangan kriuk dan garing, Mams bisa menyajikannya dengan tambahan nasi, dan tumisan sayur seperti brokoli dan wortel.

3. Chicken Cordon Bleu




Bahan : Dada ayam broiler fillet
Tepung roti
Garam secukupnya
Merica secukupnya
Oregano
Keju mozzarella


Cara Membuat :
1. Potong ayam menjadi bagian yang tipis dan melebar
2. Taburkan garam, merica, dan oregano secukupnya hingga merata di kedua bagian.
3. Simpan potongan keju mozzarella pada ayam, kemudian gulung ayam, dan tahan di kedua sisinya dengan menggunakan tusuk gigi.
4. Gulirkan ayam pada kocokan telur, kemudian tepung roti yang banyak sampai kedua permukaan ayam terlapisi. Simpan 1 jam dalam lemari es agar tepung roti lebih menempel pada ayam.
5. Goreng di minyak panas yang agak banyak, kemudian sajikan.

Saus Jamur Pelengkap

Bahan :
¼ jamur kancing atau jamur shitake

Bawang putih 2 siung
Bawang Bombay ukuran kecil satu suing
Garam secukupnya
Merica secukupnya
Tepung terigu 1 sendok makan
Oregano secukupnya
Susu UHT plain secukupnya
Pala bubuk secukupnya
keju cheddar parut secukupnya

Cara membuat : 
1. Tumis bawang putih cincang dan bawang Bombay cincang, kemudian tambahkan 1 sdm terigu, tumis hingga rata dan terigu menggumpal.
2. Kemudian tambahkan susu UHT plain secukupnya, dan aduk rata.
3. Masukkan jamur kancing yang sudah diiris tipis, garam, merica, oregano, dan bubuk pala, juga parutan keju cheddar.
4. Masak hingga jamur matang.
5. Setelah agak dingin, haluskan sebagian tumisan jamur hingga menjadi kental.

Mams dapat menghidangkan chicken cordon bleu yang sudah diiris bersama saus jamur. Anak-anak saya sangat menyukai ketika mereka menemukan mozzarella meleleh di dalamnya, “seperti mendapat harta karun," katanya.

Nah, bagaimana Mams mudah bukan membuatnya ? Resep mana yang paling disukai oleh anak-anak ? share di kolom komentar ya, jika sudah mencobanya.

Oh ya, untuk teman-teman penggemar sate ayam khas seperti sate taichan dan ingin menikmatinya dengan rasa berbeda, di Bandung ada 3 tempat favorit untuk kulineran nih. Mba Lia Yuliani mengulasnya dengan apik di blognya, jadi Mams bisa membaca terlebih dahulu reviewnya, supaya bisa menentukan mana yang ingin Mams coba pertama.

Selamat menikmati momen bersama keluarga ya Mams, semoga semua tetap sehat, semangat, dan bahagia. Salam sayang saya untuk keluarga Mams.








































Friday, March 27, 2020

Ini Dia 5 Resep Camilan Praktis untuk Menemani Keluarga di Rumah, Nomor 1 hanya satu bahan, Yuk Intip Mana Favoritmu ?



Pengumuman sekolah agar anak-anak melakukan pembelajaran jarak jauh sejak minggu lalu, ternyata membuat saya harus siap menyiapkan camilan lebih banyak dari biasanya. Ketika sekolah tatap muka mereka meminta camilan hanya disaat sore hari sepulangnya dari sekolah, kini hampir selang jam makan berikutnya mereka sudah kelaparan meminta camilan ringan. Apa ada yang sama seperti saya, Mam?

Tuesday, August 27, 2019

Berkenalan dengan rumahima, Produsen Bantal Foto Homemade yang Unik



Assalamualaikum Mam, apa kabar?


Rasanya lama juga saya tidak update tulisan disini. Kangen deh rasanya lama tidak menyapa Mama-Mama yang kece. Setelah lama liburan anak sekolah, sepertinya Mamaknya pun ikut terhanyut dalam suasana libur, dan masih warming up untuk mempersiapkan tulisan baru.

Mams, sekarang di Bandung suhunya sedang dingin-dinginnya loh. Setiap dini hari menjelang subuh rasanya seperti di kutub. Hehehe…lebay. Saat mengambil air wudhu terasa dingin seperti air es. Cuaca dingin seperti ini, rasanya enak kalau memeluk sesuatu yang hangat dan lembut. Seperti anak saya ini, saat dingin melanda, dan perut semakin lapar, inginnya peluk bantal mie yang besar dan lembut. Semakin terbayang deh, rasa kuah mie yang hangat dan nikmat saat disantap dengan irisan cengek merah agar perut semakin hangat.

Thursday, May 16, 2019

Aliran Rasa Melatih Kemandirian Anak


Alhamdulillah akhirnya beres 10 hari melatih kemandirian Kaka. Banyak hikmah dan pelajaran dari proses melatih kemandirian kali ini. Yang jelas, bukan hanya Kaka yang belajar tapi Mamanya juga.

Kaka yang berlatih mandiri, Mama yang berlatih sabar dan konsisten melatih Kaka. Meskipun ada beberapa halangan misalnya saja, ketika sedang sakit dan tantangan menjadi tertunda, namun kami tetap berusaha melanjutkan.

Proses ini berawal dari kebiasaan yang baik. Lama kelamaan kami harap menjadi terbiasa dan menjadikannya sebagai kebutuhan hidup. Menjadi orang yang mandiri adalah bekal untuk kehidupan dimasa depan kelak.

Belajar terus, berlatih lagi, termasuk kami sebagai orang tuanya agar menjadi lebih baik. Bismillah, semangat!

#aliranrasagamelevel2
#Tantangan10hari
#MelatihKemandirianAnak
#KuliahBundaSayang
@institut.ibu.profesional


Sunday, May 12, 2019

Aku Bisa Menyusun Lego Sendiri



Hari ke-10 Kaka belajar mandiri. Kali ini Kaka belajar menyusun lego sendiri. Bukan lego dengan bentuk besar, ini tiruan lego dengan ukuran kecil, dan agak rumit menyusunnya.

Berhubung mama papanya sedang mengerjakan pekerjaan yang lain, ia sendirian menyusun legonya tanpa bantuan.

Kaka mencoba merangkai lego dengan melihat buku petunjuk. Beberapa lama kemudian, ia memperlihatkan hasilnya pada saya. Ada bentuk rumah lengkap dengan pintu dan lampu luar,  beberapa jenis binatang seperti jerapah, kuda, ayam, anjing, serta panda lengkap dengan pohon bambunya.

Alhamdulillah, ternyata kaka bisa mandiri menyusun lego sendiri. Setelah selesai ia bermain dengan adiknya. Mereka bermain pretend play menggunakan lego yang kaka buat. Saya senang, karena kaka sudah bisa saya tinggal dan mau berusaha menyusun sendiri. Sementara saya bisa menyelesaikan pekerjaan domestik di rumah.

Semoga kedepannya, semakin banyak keterampilan yang bisa dilatih agar ia semakin mandiri. Aamiin.

#Harike10
#Tantangan10hari
#Gamelevel2
#MelatihKemandirian
#KuliahBundaSayang
#@Institut.ibu.profesional

Friday, May 10, 2019

Aku Bisa Mencuci Mangkok Sendiri

Berlatih Mandiri


Hari ke-9 berlatih mandiri, masih fokus pada belajar mencuci piring sendiri. Karena sedang menjalani ibadah puasa di Bulan Ramadhan, maka Kaka belajar mencuci piring setelah makan sahur.
Kebetulan menu kali ini mie bakso home made.

Sebetulnya saya kehabisan ide dalam mengolah daging yang tersisa di kulkas. Berhubung adiknya sejak kemarin meminta saya masak bakso, maka saat sahur saya membuat bakso home made berkejaran dengan waktu.
Alhamdulillah sempat sahur dengan tenang.

Bakso dan mie adalah salah satu makanan kesukaan anak saya yang pertama. Biasanya kalau ada mie, makannya menjadi lebih lahap dan cepat. Mungkin hal itu dikarenakan mie tinggal di sruput dan langsung kunyah sebentar lalu telan. Selain itu ada kuahnya yang membantu memudahkan makan agar lebih enak di tenggorokan.

Kali ini kaka langsung makan sendiri. Ia menyuap mienya perlahan, hingga akhirnya habis. Saya menambahkan taoge dan buncis sebagai sayurnya. Agar ada tambahan gizi di dalamnya.

Selesai makan, saya memintanya membantu saya mencuci mangkok dan sendok garpu bekas ia makan. Kakak pun menurut. Perlahan dia menyapukan busa pada mangkok, kemudian membersihkannya dengan air. Setelah itu, kaka membersihkan sendok dan garpu. Walaupun masih nawar hanya mencuci bekas makannya sendiri saja, belum mau ditambah porsinya, tetapi saya sudah bersyukur. Alhamdulillah ia mau mencuci bekas makannya.

Semoga besok-besok kaka mau membantu mam mencuci di dapur sedikit lebih banyak dari sebelumnya. Biar kalau mama sakit ada yang gantiin. Hehe... bisa jadi rivalnya mama. Makasih ya Ka, sudah mau berusaha.

Prosesnya menjadi anak mandiri saya harap terus bertumbuh setiap harinya. Walaupun kadang ada rengekan malas, tapi jika dijadikan kebiasaan setiap harinya, semoga menjadi kebutuhan mandiri bagi dirinya sendiri tanpa paksaan dari siapapun. Aamiin.

#harike9
#Tantangan10hari
#Gamelevel2
#MelatihKemandirian
#KuliahBundaSayang
@Institut.ibu.profesional

Wednesday, May 8, 2019

Aku Bisa Mencuci Piring Sendiri



Hari ke-8 Kaka berlatih untuk mandiri.

Kaka senang sekali dengan ayam krispi. Mendengar Mama memanggilnya untuk makan dengan ayam krispi, ia sangat antusias. Kemudian makan dengan lahapnya.

Saya yang menemaninya makan sambil menyuapi adiknya, senang melihat ia mau makan sendiri dengan lahap. Mungkin Kaka sedang lapar juga, jadi makanan kali ini dihabiskan lebih cepat.
Setelah itu, saya memintanya untuk melatih kemandirian selanjutnya.

Kali ini Kaka belajar untuk mencuci piring sendiri. Awalnya Kaka sedikit menolak dan ingin segera bermain dengan adiknya, namun setelah diingatkan untuk melakukan proyek kebaikan, akhirnya Kaka mau mencucinya.


Kaka mengambil sabun cuci piring, menyabuni piringnya, kemudian membersihkannya perlahan. Ia juga mencuci sendok bekas makannya. Alhamdulillah sekarang Kaka mulai membiasakan diri untuk mencuci piring setelah makan.

Hasil cuciannya pun sudah terlihat bersih dan sreeet... kinclong. Jadi saya tak perlu khawatir lagi akan cuciannya yang masih bau amis.

Kebetulan saat Kaka disuruh mencuci piring, di dapur ada neneknya dan papanya. Mereka pun melihat prosesnya, dan akhirnya sudah percaya dengan kemampuan kaka setelah melihat hasilnya.

Semoga keterampilan kaka untuk belajar mandiri semakin bertambah, dan Kaka mampu konsisten menjalankan tugas sebagai anak mandiri. Aamiin.

#Harike8
#Tantangan10hari
#GameLevel2
#Melatihkemandirian
#KuliahBundaSayang
#@institut.ibu.profesional

Monday, May 6, 2019

Belajar Mencuci Piring Sendiri

Belajar Mencuci Piring Sendiri

Hari ke-7 belajar mandiri

Hari ini kami pulang aga sore karena harus menjemput mertua. Setelah sholat maghrib, ternyata Kaka terlihat lapar. Ia meminta saya menyiapkan ayam krispi kesukaannya.

Alhamdulillah sudah dibumbui tadi, saya jadi tinggal menggorengnya dengan tepung. Ayam ini memang kesukaan kaka. Biasanya, ketika perut lapar, ia memilih menu ini, dan makannya terlihat lahap sekali.

Benar saja, setelah ayam matang, ia mengipasi ayamnya supaya cepat dingin, kemudian kaka makan dengan lahap. Tak lama kemudian, ia berhasil menghabiskan ayamnya. Alhamdulillah.

Setelah itu, kaka membawa piring kotornya ke tempat cuci piring dan ia mencuci piringnya sendiri. Alhamdulillah ia sudah bisa mencuci dengan bersih.
Di sekolah, ia sudah terbiasa mencuci, maka di rumah pun saya membiasakannya untuk mencuci.

Semoga esok hari ia mau mencuci tanpa diminta. Mencuci piring sebagai awal latihan kemandirian tahap selanjutnya.
Aamiin.

#harike7
#Tantangan10hari
#Melatihkemandirian
#gamelevel2
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Sunday, May 5, 2019

Belajar Membereskan Rumah

Hari ke-6 latihan belajar mandiri Kaka.

Seperti biasa setiap pagi dimulai dengan belajar makan sendiri di meja makan. Masih berlatih membiasakan mengerjakan sesuatu sampai selesai. Setelah itu, menyimpan piring di tempat cuci piring.

Pagi hari, karena berencana akan pergi ke  suatu tempat, saya meminta Kaka membantu saya menyapu dan membersihkan kamar. Saya harus menyelesaikan mencuci piring dan mencuci baju agar pekerjaan cepat selesai.

Alhamdulillah, kaka bersedia membantu. Bantal dan guling sudah disusun diatas kasur saat saya selesai mencuci piring.
Kemudian, mainan adiknya dibereskan ke tempat mainan dan lantainya disapu sampai bersih.

Senang sekali rasanya, Kaka sudah mau belajar membereskan rumah sendiri. Alhamdulillah, perlahan tugas saya terbantu olehnya.

Semoga, proses belajar kakak menjadi anak yang mandiri berjalan lancar ke depannya. Semakin banyak latihan kegiatan mandiri, keahlian yang didapat semakin banyak. Aamiin.

#harike-6
#gamelevel2
#tantangan10hari
#kuliahbundasayang
#melatihkemandirian
@institut.ibu.profesional.

Friday, May 3, 2019

Aku Ingin Jadi Anak yang Mandiri

Belajar Mandiri Sejak Dini


Hari ke-5 Kaka berlatih untuk mandiri mengerjakan sesuatu. Awalnya Kaka belajar makan sendiri di meja makan sampai selesai. Agaknya, pelajaran ini sudah mulai berhasil. Apalagi kalau ia sedang lapar dan menyantap makanan kesukaannya.

Hari ini kebetulan saya memasak ayam goreng krispi kesukaannya. Semenjak usianya 2 tahun, ia mulai menyukai makanan yang crunchy. Ia lebih suka makanan garing dan kriuk daripada yang dipepes atau direbus.

Ketika ia minta makan, saya menyiapkan nasi beserta ayam goreng dan beberapa potong wortel kukus. Kakak langsung berpesan agar nasinya jangan kebanyakan.

Baiklah, saya langsung menuruti permintaannya. Ia kemudian makan dengan lahap, dan alhamdulillah habis.
Kontan saja ia langsung laporan pada Mamanya kalau makanannya sudah habis.

Saya memintanya untuk segera mencuci piringnya sendiri setelah makan. Alhamdulillah hari itu, ia mulai berlatih lagi mencuci piring sendiri.
Sebenarnya ia sudah terbiasa di sekolah untuk mencuci setelah makan, namun jika di rumah, masih harus diingatkan kembali.

Semoga ini menjadi awal untuk dimulainya kebiasaan baru yang lebih baik lagi. Berlatih mandiri sejak dini. Mempersiapkan kebiasaan baik diawal, untuk menjadi kebiasaan lebih baik lagi dimasa tua nanti.

Sorenya setelah berbelanja dari supermarket, kakak membantu saya membereskan belanjaan dan memasukkannya ke dalam kulkas tanpa saya suruh. Alhamdulillah, kebiasaan baru dimulai kembali.

Walaupun tanpa jadwal yang pasti harus berlatih apa setiap harinya, namun saya berharap dengan pembiasaan kaka selalu belajar mandiri dan lebih baik lagi setiap harinya. Menemukan alasan, mengapa saya harus bisa mandiri oleh diri sendiri, rasanya lebih indah daripada harus disuruh selalu oleh Mamanya.
Insya Allah bisa mandiri, dan pasti bisa.

Semangat Kakak, Kami mendukungmu.
#Harike5
#Gamelevel2
#Tantangan10hari
#MelatihKemandirianAnak
#KuliahBundaSayang
@institut.ibu.profesional

Wednesday, May 1, 2019

Semangat Belajar Mandiri

Hari ke-empat kaka belajar untuk tetap makan di meja makan sendiri tanpa berjalan-jalan ke tempat lain.

Awalnya, masih tergoda untuk berjalan-jalan kesana kemari. Apalagi melihat adiknya yang sedang bermain di depan ruang TV. Namun, setelah berulang kali diingatkan, akhirnya kaka mau makan di meja makan dan menghabiskan makanannya tanpa sisa.

Prosesnya tentu saja tak berjalan mulus, ada rasa bosan melanda, ketika semua orang mulai beranjak dari meja makan. namun, saya terus menyemangati Kaka agar mau meneruskan makannya dan menghabiskan tanpa sisa.

Beberapa kali, Kaka terlihat bosan. Matanya mengalihkan pandangannya ke sekeliling. Adiknya yang berjalan lincah kesan kemari, membuatnya penasaran untuk segera melihat, apa yang terjadi di balik punggungnya.

Saya tak bisa terus menemaninya, saya harus mencuci piring dan membereskan rumah. akhirnya, saya memeberikan time out padanya. Saya meminta kakak untuk menyelesaikan makannya dalam waktu 15 menit. Akhirnya, ia merasa terpacu walau tak diawasi terus menerus. Saya yang hanya mengingatkan sambil lewat, melihat makanannya sudah hampir habis. Alhamdulillah, saya senang sekali. Hingga akhirnya Kaka sendiri yang menunjukkan piringnya sudah kososng. "Aku berhasil Ma!" 

Kaka semangat makan sendiri, setelah dinasehati berulang kali oleh mama papanya. Ia ingin memperbaiki diri, dan mulai belajar disiplin. Kami ingin disiplin kaka ini menjadi kebiasaan sampai usianya dewasa kelak. Semoga ketika dewasa nanti, disiplin dan manajemen waktu feeza semakin baik, dan mampu lebih baik lagi dari hari ini. Aamiin.

#harikeempat
# Tantangan10hari
#MelatihKemandirianAnak
#Gamelevel2
#KuliahBundaSayang
@institut.ibu.profesional
 

Circle Life of Shalia Template by Ipietoon Cute Blog Design