Thursday, March 30, 2017

Berlatih Iqra dengan Flash Card

 
gambar diambil dari web Rumah baca.com
            Hari Rabu kami kembali beraktivitas dirumah. Berhubung Nafeeza sedang libur, maka kami merencanakan untuk belajar iqra bersama-sama. Berlatih iqra yang tidak menggunakan buku, melainkan menggunakan kartu yang bertuliskan huruf hijaiyah. Cara ini dirasa lebih efektif karena belajar perhuruf untuk digabung menjadi kata. Nafeeza lebih tertarik menggunakan metode ini dibandingkan dengan membaca buku per halaman. Konsentrasinya lebih fokus karena hanya melihat satu saja huruf setiap ditanya. Selain itu ada beberapa gambar donat yang menggoda dan dikemas dengan metode permainan ular tangga.
 Kami pun mulai menyiapkan peralatan yang diperlukan. Zafran menemani saya dan Nafeeza belajar sambil bermain. Alat yang diperlukan hanyalah seperangkat kartu flashcard dari box satu sampai sepuluh. Aturan permainannya kita harus menghapalkan terlebih dahulu setiap box, baru bisa lanjut ke box selanjutnya. Tentunya dengan kenaikan tingkat kesusahan yang berbeda-beda. Semakin tinggi boxnya semakin sulit untuk dihapal atau dilafalkan. Setiap box berisi beragam jumlah huruf, ada yang hanya 6, ada yang 12 ada juga yang 10. Oleh pembuatnya sudah dirancang sedemikian rupa, sehingga anak akan menghapal huruf  hijaiyah mulai dari yang mudah, agak sulit, dan sulit. Terbukti memang pada box ketiga ada beberapa huruf yang Nafeeza sering tertukar pelafalannya, misalnya : huruf Tha dengan Dzo , dan huruf Sho dengan Dhlo perlu diulang beberapa kali agar Nafeeza hapal dan paham perbedaannya.
Target dari pembelajaran metode flash card ini berbeda-beda untuk setiap anak. Menurut petunjuk penggunaan, setiap anak belajar huruf dalam 1 box hijaiyah hanya sekitar 5-10 menit setiap harinya. Jika Ia sudah hapal lebih cepat dari target waktu maka bisa dilanjutkan sesuai dengan kemampuan sang anak, namun apabila belum  bisa mencapai target satu box dalam satu hari, bisa diulang dihari berikutnya. Alhamdulillah karena proyek belajar iqra ini masih level 1 Nafeeza dalam satu hari sudah bisa menghapalkan 8 box sekaligus. Box 1 sampai dengan 5 adalah box dasar yang memang sering diulang di buku iqra satu. Oleh karena itu, ketika mengulang tidak ada kesulitan yang berarti.
Zafran adik Nafeeza ikut belajar sambil memegang kartu huruf hijaiyah. Meskipun belum paham, namun Ia mulai mendengar dan  melihat hurufnya sambil bermain. Alhamdulillah proyek belajar iqra berjalan lancar, kami berencana untuk melanjutkannya esok hari supaya bisa menamatkan level satu dan melanjutkannya ke level 2. Selesai belajar, saya menceritakan pada Papa Nafeeza Apa yang sudah kami lakukan  tadi, setelah hari sebelumnya saya memberitahukan akan mengajarkan Nafeeza metode Iqra.
Semoga Nafeeza selalu semangat belajarnya dan  metode flash card ini membuat Nafeeza dan Zafran lebih memahami cara membaca huruf  hijaiyah dengan lebih menyenangkan. Aamiin..
#tantanganharikeenam
#level3
#kuliahbunsayIIP
#IIP
#Bundasayang

                

0 comments:

Post a Comment

 

Circle Life of Shalia Template by Ipietoon Cute Blog Design