Bunda pernah merasa
kesulitan mengajak anak untuk belajar ?
Ya..setiap
Ibu pasti pernah mengalami kesulitan untuk memulai mengajak anak belajar.
Beberapa anak terkadang harus dibujuk dan diiming-imingi hadiah agar mereka mau
belajar. Hal tersebut lumrah dijumpai pada anak-anak yang usianya masih pra
sekolah atau taman kanak-kanak yang masih ingin mengeksplore dirinya dengan berbagai
kegiatan permainan. Mereka masih belum bisa berkonsentrasi lama untuk duduk
diam dan hanya memperhatikan gurunya. oleh karena itu, kita sebagai orang tua
harus pandai-pandai mencari trik supaya
mereka tidak bosan dan mau belajar lagi.
Berikut
beberapa tips agar kegiatan belajar Bunda dan anak-anak menjadi menyenangkan,
1. Bermain sambil belajar
Tahukah
Bunda, kita bisa menyisipkan berbagai permainan sebagai sarana edukasi mereka
belajar? Hal ini berguna agar mereka
tidak merasa bosan, namun tetap bisa belajar. Permainan yang kita berikan bisa
disesuaikan dengan usia anak. Misal untuk anak usia 4-5 tahun yang mulai
mengenal warna dan menghitung angka, kita bisa bermain dengan balon air.
Anak-anak
pada umumnya senang dengan air. Mereka akan dengan senang hati memecahkan balon
air, atau mengisinya hingga penuh dan memegang balon berlama-lama. Balon air
yang berwarna -warni bisa kita simpan bederet, kemudian anak disuruh menghitung
berdasarkan warna.
Atau,
kita juga bisa bermain melempar target. Bunda menyebutkan pertanyaan, dan anak
diminta untuk menjawab dengan melempar target angka seperti dalam target
panahan.
Untuk
anak yang menyukai sains kita bisa membuat percobaan sederhana dengan balon.
Kita
menyiapkan balon, botol air mineral bekas, baking soda, pewarna makanan dan
cuka.
Balon
diisi dengan baking soda, kemudian didalam botol air mineral bekas kita isi
dengan cuka dan pewarna makanan.
Setelah
siap, balon direkatkan pada botol dan isi balon dituangkan kedalam botol. Anak
diminta mengamati apa yang terjadi. Mereka akan melihat perubahan balon yang
bisa menggembung sendiri.
2. Mulai belajar dari bagian yang anak
sukai
Setiap
anak mempunyai kesukaan yang berbeda-beda. Ada yang lebih suka dengan kegiatan
fisik, bahasa, keterampilan tangan, dll.
Masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Agar anak bunda
antusias saat memulai belajar, kita bisa memulainya dengan hal yang mereka
sukai. Misalnya, mereka yang senang dengan kegiatan fisik, kita bisa
mengajaknya berjalan kaki di pagi hari, walaupun hanya sekedar ke tukang sayur,
atau mencari sarapan pagi. Selain jalan kaki, kita bisa mengajaknya bersepeda,
atau lomba lari. Hal ini sangat baik untuk membuat badannya sehat dengan
memulai berolah raga.
Untuk
anak yang suka bahasa, kita bisa memulai dengan bercerita. Mereka kita pancing
dengan bercerita, bisa mengenai makanan kesukaannya, permainan yang Ia sukai,
atau teman barunya. Secara tidak langsung hal ini akan membawanya bercerita
panjang lebardan menambah kosakata baru. Cara lain adalah dengan mengajaknya
membaca buku yang Ia sukai. Biasanya mereka akan menunjuk sendiri gambarnya dan
mulai berimajinasi.
3. Beri penghargaan atas apa yang
mereka capai
Setelah
selesai belajar dengan anak, kita dapat mengevaluasi hasil kegiatan bersama.
Mereka akan sangat senang jika pencapaiannya pada hari itu dinilai dan
diberikan penghargaan oleh orang tuanya. Kita bisa membuat jadwal belajar, dan
memberikan semacam raport harian untuk mereka. Ada tipe anak yang cocok untuk
diajak belajar dengan metoda reward
and punishment, namun beberapa anak
cocok pula dengan metoda surprise. Bedanya
untuk tipe anak yang membutuhkan ketegasan, setiap pencapaiannya akan terasa
lebih dihargai apabila mereka mendapatkan reward,
sebaliknya apabila mereka mendapat punishment
atau hukuman maka akan menjadi lecutan
baginya untuk memperbaiki diri.
Bagi
sebagian anak yang perasa, istilah yang tepat digunakan adalah hadiah atau
kejutan yang akan Ia dapatkan jika behasil mengerjakan tugas yang diberikan.
Istilah hukuman tidak tepat karena hanya meninggalkan kesan negatif bagi
dirinya.
4. Variasikan beberapa pelajaran
dalam setiap harinya
Materi yang diberikan untuk anak usia pra sekolah lebih baik bervariasi agar tidak membuat mereka bosan. Jika sudah terlihat mereka sulit berkonsentrasi dan tidak fokus terhadap tugas yang kita berikan,lebih baik kita hentikan sejenak belajarnya. Kita bisa mencari alternatif permainan baru, atau beristirahat untuk makan camilan.
Materi yang diberikan untuk anak usia pra sekolah lebih baik bervariasi agar tidak membuat mereka bosan. Jika sudah terlihat mereka sulit berkonsentrasi dan tidak fokus terhadap tugas yang kita berikan,lebih baik kita hentikan sejenak belajarnya. Kita bisa mencari alternatif permainan baru, atau beristirahat untuk makan camilan.
5. Ajak anak untuk membuat jadwalnya
sendiri
Anak
yang diajak untuk ikut serta menentukan jadwal belajarnya sendiri akan lebih
merasa dihargai. Mereka akan dengan senang hati memulai belajar dan teringat
akan komitmennya sendiri. Kita bisa mengajaknya turut serta agar mereka tidak
merasa bosan pada pelaksanaannya nanti.
6. Ubah suasana bermain (Out door
dan Indoor)
Suasana
bermain yang berbeda antara indoor
dan outdoor membuat mood anak berubah. Jika kita terbiasa
belajar didalam rumah, ajaklah anak sesekali belajar diluar untuk mengenal alam
dan lingkungan sekitar. Belajar tidak selalu harus dalam suasana formal. Belajar
bermasyarakat, melihat aneka tumbuhan dan hewan disekitar lingkungan rumah bisa
merefresh kembali otak anak.
7. Dokumentasikan kegiatan bersama
Anak
Diera
digital sekarang, mendokumentasikan semua kegiatan bersama anak menjadi lebih
mudah. Banyak media yang bisa digunakan, dan teknologi telepon genggam pun
semakin canggih. Anak akan senang jika kegiatannya dapat didokumentasikan karena
suatu saat nanti mereka bisa mengenang kembali apa yang pernah mereka lakukan,
8. Ajak temannya untuk bermain
bersama
Manusia
adalah makhluk sosial. Anak akan senang jika bisa bermain bersama
teman-temannya. Mereka akan belajar untuk berbagi, saling menghormati dan
menghargai. Permainan yang dapat dilakukan bersama akan terasa lebih asyik dan
tidak menjemukan.
9. Field
Trip mengenal tempat baru
Sesekali
berkunjung ketempat yang baru dalam rangka rekreasi sambil belajar merupakan
metode belajar yang mengasyikkan untuk anak. Mereka akan mengeksplore dirinya untuk mencari tahu banyak hal baru yang mereka
jumpai. Kegiatan ini akan lebih menyenangkan jika dilakukan bersama teman
sebayanya atau keluarga besar. Pastinya setiap anak akan lebih menikmati
kunjungannya.
Demikian tips asyik belajar bersama anak,
semoga bermanfaat bagi bunda semua.
0 comments:
Post a Comment